Jasa Semprot Rayap Jakarta – Salah satu penyebab utama dalam kegagalan penanganan rayap adalah tidak mengidentifikasi jenis rayap yang menyerang. Secara umum, rayap terdiri dari banyak jenis, namun di indonesia terdapat 3 jenis rayap yang cukup sering ditemukan yaitu Rayap Kayu Kering (Drywood Termites), Rayap Tanah (Subterranean Termites), Rayap Pemakan Kayu (Dampwood Termites) dan Rayap Serbuk Kayu (Powderpost Termites)
Setiap jenis rayap memiliki karakteristik dan perilaku yang berbeda beda. Maka dari itulah pentingnya untuk memahami jenis jenis rayap, mengidentifikasi jenis, perilaku dan upaya penangan yang tepat.
Jenis Jenis Rayap
Untuk memudahkan anda dalam mengidentifikasi jenis rayap yang mengganggu, berikut karakteristik dan ciri ciri perilakunya masing masing.
Rayap Kayu Kering (Drywood Termites)
Rayap ini hidup di dalam kayu dan biasanya tidak memerlukan tanah untuk bertahan hidup. Tanda-tandanya meliputi kumpulan kotoran kayu yang mirip butiran garam atau bubuk kayu di sekitar area yang terinfestasi.
Rayap Tanah (Subterranean Termites)
Rayap ini adalah jenis yang paling umum dan merusak. Mereka membangun jalur tanah di sepanjang permukaan dan sering terlihat di sekitar dasar bangunan. Tanda-tanda termasuk sayap yang dijatuhkan di sekitar area infestasi, jalur tanah di dinding atau lantai, serta kayu yang terdengar hampa ketika dipukul.
Rayap Pemakan Kayu (Dampwood Termites)
Rayap ini umumnya terkait dengan kayu yang memiliki kelembaban tinggi. Tanda-tanda infestasi meliputi kehadiran serangga yang lebih besar daripada rayap lainnya dan lubang di kayu yang terlihat rapi.
Rayap Serbuk Kayu (Powderpost Termites)
Rayap ini menyebabkan kerusakan pada kayu dengan mengosongkan bagian dalam. Tanda-tandanya meliputi adanya serbuk kayu yang menumpuk di dekat kayu yang terinfestasi dan lubang kecil di permukaan kayu.
Baca juga Mengapa Rayap Menyukai Kayu? Fakta Ilmiah di Baliknya
Cara Menangani Rayap Berdasarkan Jenisnya
Berikut adalah tahap dan langkah penanganan rayap yang menyerang
Penanganan Untuk Rayap Kayu
Identifikasi jenis rayap dan lakukan inspeksi mendalam pada area yang terinfestasi
Rayap kayu kering memiliki ciri-ciri fisik tertentu yang membedakannya dari serangga lain. Mereka memiliki tubuh kecil dengan ukuran sekitar 3-4 mm dan warna tubuhnya umumnya beragama, dari kuning kecoklatan hingga kekuningan pucat.
Salah satu ciri yang membedakan rayap kayu kering dari jenis rayap lain adalah adanya sayap depan dan sayap belakang yang sama panjang, serta antena yang berbentuk meruncing. Identifikasi ini penting untuk memastikan bahwa hama yang menginfestasi adalah rayap kayu kering dan bukan jenis rayap lain.
Gunakan cairan anti rayap
Cairan anti rayap dapat diaplikasikan pada kayu untuk mencegah dan mengatasi serangan rayap. Anda bisa merendam atau mengoles kayu dengan cairan antirayap.
Rendam kayu di air
Metode ini membantu menghilangkan kelembapan pada furniture, sehingga mencegah serangan lebih lanjut. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan bahan alami seperti daun tembakau, merang padi, pelepah pisang dan bunga cengkeh saat merendam kayu.
Penanganan Rayap Tanah
Antara rayap tanah dan rayap kayu sebenarnya memiliki metode penanganan yang hampir sama, akan tetapi terdapat beberapa hal yang sedikit membedakannya. Berikut tahap dan cara menangani serangan rayap tanah
Penggunaan Kimia
Pada Kayu
Anda dapat memberikan perlakuan pada kayu dengan termitisida. Namun, seiring berjalannya waktu, kayu tetap akan semakin menua, melunak, dan lebih rentan terhadap serangan rayap.
Kimia pada Tanah
Anda dapat membuat pembatas kimia di sekeliling rumah dengan insektisida cair. Semprotkan tanah dibawah pondasi rumah Anda dengan insektisida. Tindakan ini sebaiknya dilakukan pada tahap prakonstruksi.
Pengasapan Rumah
Metode ini biasanya dilakukan oleh profesional dan efektif untuk membunuh rayap dalam jumlah besar. Akan tetapi, metode pengasapan ini hanya dilakukan untuk jenis serangan yang tergolong masih ringan.
Melindungi Rumah Anda dari Serangan di Masa Mendatang
Salah satu cara terbaik untuk mencegah serangan rayap di masa mendatang adalah dengan memastikan Anda tidak memiliki akumulasi air di dekat pondasi rumah Anda karena area tersebut akan menjadi habitat utama bagi rayap tanah.
Metode Alami: Anda bisa mencoba beberapa metode alami seperti memastikan area tersebut terpapar sinar matahari, menyemprot atau menyiramnya dengan campuran yang terbuat dari air dan cuka, atau campuran yang terbuat dari air dan bubuk cabe secara teratur seminggu sekali.