Jl. Sunan Giri Pondok Pucung Karang Tengah Tangerang

Mengapa Rumah Kita Diserbu oleh Banyak Laron di Musim Hujan?

Mengapa Rumah Kita Diserbu oleh Banyak Laron di Musim Hujan

Pembasmi Rayap – Musim hujan telah tiba, dan bersamaan dengan itu, kita sering kali diserbu oleh sejumlah laron yang bertebaran di sekitar rumah. Mungkin Anda pernah bertanya-tanya mengapa hal ini terjadi. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa laron sering muncul di rumah ketika musim hujan tiba, serta bagaimana cara mengatasi masalah ini.

Laron, atau yang juga dikenal sebagai rayap terbang, adalah serangga yang sering ditemukan berkumpul sebelum dan sesudah hujan turun. Mereka cenderung mendekati sumber cahaya di dalam rumah sebelum akhirnya mendarat di tanah dan melepaskan sayap mereka. Namun, kehadiran laron bukan hanya menjadi gangguan semata. Sebenarnya, laron adalah tanda awal bahwa ada infestasi rayap yang mungkin terjadi di dekat rumah Anda.

Lalu, mengapa banyak laron bisa muncul di rumah kita? Ada beberapa alasan yang menjelaskan fenomena ini

 

Kehadiran Rayap di Rumah

Salah satu alasan utama mengapa laron sering muncul di rumah adalah karena adanya populasi rayap yang cukup besar di dalam atau sekitar lingkungan tempat tinggal Anda. Laron adalah bagian dari siklus hidup rayap yang menandakan bahwa mereka siap untuk bereproduksi dan membangun koloni baru.

Di Indonesia, terdapat dua jenis rayap yang umum ditemukan, yaitu rayap tanah dan rayap kayu kering. Rayap tanah biasanya memasuki rumah melalui bawah tanah atau pondasi bangunan. Sementara itu, rayap kayu kering cenderung masuk melalui atap atau loteng rumah. Rayap kayu kering lebih menyukai lingkungan yang kering, sedangkan rayap tanah memilih tempat-tempat lembab.

 

Musim Hujan

Faktor lain yang berkontribusi pada munculnya laron di rumah adalah perubahan cuaca yang terjadi selama musim hujan. Laron biasanya akan muncul ketika suhu udara meningkat, terutama saat hujan turun atau ketika cuaca menjadi lebih hangat dan cerah. Mereka sangat menyukai suhu sekitar 25 hingga 28 derajat Celcius. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika laron sering ditemukan di berbagai wilayah Indonesia ketika cuaca menjadi lebih hangat.

Perubahan suhu udara menjadi salah satu alasan utama mengapa laron meninggalkan sarang mereka, terbang, dan mencari pasangan untuk berkembang biak.

 

Daya Tarik Cahaya Lampu

Alasan lain yang membuat laron banyak muncul di rumah adalah karena mereka tertarik pada cahaya lampu. Seperti ngengat, kumbang, dan serangga nokturnal lainnya, laron juga sangat terpikat oleh sumber cahaya. Mereka akan mendekati cahaya terdekat dan berkumpul di sekitarnya hingga akhirnya melepaskan sayap mereka.

Meskipun laron tidak beracun, tidak menggigit, atau menyengat manusia, keberadaan mereka di dalam rumah tetap menjengkelkan dan menjadi indikasi awal adanya serangan rayap pada rumah Anda.

Baca juga Asal Muasal Laron Tanah dan Laron Kayu

Cara Mengatasi Masalah Laron di Rumah

Jika Anda menghadapi masalah dengan banyaknya laron di rumah Anda, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk mengatasinya. Pertama, matikan semua lampu dan pencahayaan di dalam dan di sekitar rumah, sehingga tidak ada daya tarik untuk laron. Selain itu, pastikan untuk menutup jendela, pintu, dan ventilasi agar laron tidak dapat masuk ke dalam rumah.

Namun, jika jumlah laron terus meningkat dan mengganggu aktivitas rumah Anda, sebaiknya Anda memanggil profesional pembasmi hama. Mereka dapat melakukan identifikasi tingkat infestasi rayap di properti Anda sebelum melakukan tindakan pengendalian. Selain itu, mereka juga dapat memberikan solusi yang efektif untuk mencegah masalah serupa muncul kembali di rumah Anda.

Jadi, meskipun laron mungkin dianggap sebagai pertanda baik oleh beberapa orang, sebaiknya kita tetap waspada dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi rumah kita dari serangan rayap yang dapat merusak struktur bangunan. Semoga informasi ini bermanfaat dalam menjaga keamanan dan kenyamanan tempat tinggal Anda.

Leave a comment